Rumah kotor ternyata tidak selalu menjadi penyebab kenapa banyak nyamuk di rumah kamu, lho. Karena masih banyak faktor yang pengaruhnya jauh lebih besar dari itu.
Nyamuk bisa membawa penyakit serius seperti demam berdarah, chikungunya, bahkan malaria. Setiap tahunnya, ribuan kasus demam berdarah tercatat di Indonesia, dan banyak di antaranya berawal dari rumah sendiri.
Biar nyamuk nggak betah tinggal di rumah kamu, yuk kenali apa saja pemicunya dan apa langkah terbaik mengusirnya.
Kenapa Banyak Nyamuk di Rumah?
Nah, berikut ini beberapa penyebab nyamuk sering muncul di rumah dan di kamar kamu:
1. Air Menggenang di Sekitar Rumah
Ini dia salah satu penyebab utama kenapa nyamuk betah di rumah. Genangan air, sekecil apa pun, bisa jadi tempat buat nyamuk berkembang biak.
Melansir dar lamani CDC, nyamuk bisa bertelur di air yang menggenang cuma selama 5–7 hari saja. Bayangkan kalau ada ember, pot bunga, atau penampungan air hujan yang dibiarkan terbuka di halaman, nah itu bisa banget mengundang nyamuk datang ke rumahmu.
Baca Juga: 11 Cara Mudah Mengusir Lalat Drainase Hingga Tuntas
2. Ventilasi Kurang dan Udara Lembap
Udara yang lembap dan ruang yang pengap itu favoritnya nyamuk, lho. Itulah kenapa banyak nyamuk di kamar yang jarang dibuka jendelanya.
Mereka suka banget tempat gelap, tenang, dan agak lembap, misalnya kolong tempat tidur, belakang lemari, atau kamar mandi yang jarang dibersihkan.
Jadi, pastikan sirkulasi udara di rumahmu bagus, ya!
3. Banyak Tanaman Indoor tapi Nggak Dirawat
Tanaman hias di dalam rumah memang bikin suasana jadi lebih sejuk. Tapi kalau air di pot atau piring bawah potnya dibiarkan menggenang, nyamuk bisa menumpang hidup di situ.
Beberapa jenis nyamuk malah suka banget bersarang di tanaman air seperti sirih gading atau teratai. Jadi, pastikan tanaman kamu nggak jadi tempat mereka berkembang biak, ya.
Baca Juga: Apa Itu Serangga Alien?
4. Pakaian Menumpuk dan Jarang Dicuci
Tumpukan baju kotor atau pakaian basah yang dibiarkan di pojok kamar juga bisa jadi tempat persembunyian nyamuk. Bukan cuma karena lembap, tapi juga karena nyamuk tertarik dengan bau keringat manusia.
Nyamuk itu bisa mendeteksi karbon dioksida dan aroma tubuh kita, lho. Jadi, jangan malas cuci baju dan rapikan kamar, ya.
5. Cahaya Redup dan Ruangan Gelap
Nyamuk aktif saat senja hingga malam hari. Itulah kenapa mereka lebih sering muncul waktu sore atau malam.
Ruangan yang gelap dan jarang terkena sinar matahari bisa jadi tempat favorit mereka buat bersembunyi. Makanya, sesekali buka tirai dan biarkan cahaya masuk ke kamarmu, ya.
Baca Juga: Mau Tahu Jenis Rayap yang Paling Suka Merusak Propertimu? Ini Faktanya
6. Saluran Air Kotor atau Tersumbat
Nyamuk juga suka banget sama selokan atau saluran air yang mampet. Tempat-tempat seperti ini sering jadi tempat bertelur yang ideal buat nyamuk karena kondisi airnya tenang dan kotor.
Nah, kalau rumah kamu punya saluran air di belakang atau samping, jangan lupa rutin dicek dan dibersihkan, ya.
7. Aroma Tubuh dan Keringat Manusia
Nah, ini faktor yang kadang nggak disadari. Tubuh manusia itu mengeluarkan aroma khas yang bisa memikat nyamuk, terutama kalau kamu habis olahraga atau berkeringat.
Dilansir dari laman Flextail, nyamuk menggunakan penciuman mereka untuk menemukan inang, yaitu manusia.
Jadi, kalau kamu merasa nyamuk lebih suka sama kamu dibanding orang lain, mungkin memang kamu “terlalu menarik” buat mereka.
Baca Juga: Cari Jasa Pengendalian Kecoa? Pestigo Ahlinya
Apa Bahayanya Kalau Rumah Penuh Nyamuk?
Nyamuk bisa jadi pembawa penyakit serius seperti demam berdarah, chikungunya, atau malaria.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan Indonesia, kasus demam berdarah di Indonesia masih cukup tinggi setiap tahunnya, terutama saat musim hujan.
Selain risiko penyakit, keberadaan nyamuk yang berlebihan juga dapat mengganggu kenyamanan dan kualitas hidup di rumah.
Gigitan nyamuk tidak hanya menimbulkan rasa gatal dan iritasi pada kulit, tetapi juga dapat menyebabkan sulit tidur dan menurunkan konsentrasi saat beraktivitas.
Dalam jangka panjang, kondisi ini bisa memengaruhi kesehatan fisik maupun mental seluruh anggota keluarga.
Baca Juga: Jasa Pest Control Andal untuk Berbagai Industri
Apa yang Bisa Kamu Lakukan?
Kalau kamu udah merasa nyamuk di rumah makin banyak, coba beberapa langkah ini:
- Buang semua genangan air, sekecil apa pun.
- Pasang kasa nyamuk di jendela.
- Pakai perangkap nyamuk elektrik.
- Gunakan lotion anti nyamuk sebelum tidur.
- Bersihkan kamar dan pakaian secara rutin.
Tapi, kalau kamu mau hasil yang lebih maksimal, ada cara natural yang nggak cuma efektif tapi juga aman untuk keluarga.
Jadi, kamu bisa mengusir nyamuk tanpa bergantung pada obat kimia yang berisiko mengganggu kesehatan.
Mau tahu solusinya? Cek panduan lengkapnya di sini: Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami.
Kalau kamu merasa serangan nyamuk sudah nggak terkendali, kamu bisa segera hubungi jasa pest control profesional, seperti Pestigo.
Pestigo adalah jasa pengendalian hama yang bisa membantu rumah kamu bebas dari nyamuk, rayap, tikus, kecoa, dan serangga lainnya.
Prosesnya cepat, aman, dan profesional. Cocok buat rumah, kantor, restoran, sampai gudang.
Mau terbebas dari serangan nyamuk? Yuk, pestigoin rumah kamu sekarang juga!
Referensi:
- CDC. Diakses pada 2025. Mosquito Control at Home.
- Flextail. Diakses pada 2025. Why Are There Mosquitoes in My House and How Can I Reduce Their Infestation?
- Mississippi State Department of Health. Diakses pada 2025. Mosquito Control.
- HiCare. Diakses pada 2025. How to Get Rid of Mosquitoes Inside the House.